Ingin Jantung Lebih Sehat? Ilmuwan Menyarankan, Batasi Minum Kopi Hanya di Pagi Hari

8 hours ago 10
Jakarta -

Berbagai kandungan dalam kopi banyak dikaitkan dengan manfaat kesehatan. Namun khusus bagi jantung, kopi lebih memberikan manfaat jika diminum hanya di pagi hari.

Sebuah riset terbaru di European Heart Journal mengungkap, timing atau pemilihan waktu saat meminum kopi turut mempengaruhi efeknya bagi jantung. Temuan ini terlepas dari takaran dan faktor lain yang mempengaruhi.

"Ini adalah studi pertama yang menguji pilihan waktu minum kopi dan efeknya bagi kesehatan," kata Dr Lu Qi dari Tulane University yang melakukan riset tersebut, dikutip dari CNN.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami tidak biasanya memberikan saran tentang pilihan waktu dalam panduan diet, tapi mungkin kami perlu memikirkannya di masa mendatang," lanjutnya.

Dalam penelitian ini, para ilmuwan menganalisis data 40 ribu lebih orang dewasa berusia 18 tahun ke atas. Selama periode 10 tahun, para partisipan memberikan profil dietnya.

Terkait pilihan waktu saat mengonsumsi kopi, para partisipan dibagi menjadi 3 kategori. Kategori pagi adalah pukul 4:00 hingga 11:59 pagi, siang pukul 12:00 hingga 16:59, dan malam yakni pukul 17:00 hingga 3:59 esok harinya.

Berdasarkan data yang didapat, para ilmuwan mengidentifikasi 2 pola minum kopi yakni pagi dan sepanjang hari. Di akhir periode pengamatan, tercatat sebanyak 4.295 kematian dari berbagai sebab, 1.268 karena penyakit kardiovaskular dan 934 karena kanker.

Dibanding kelompok yang tidak minum kopi, partisipan yang minum kopi hanya di pagi hari memiliki risiko kematian karena berbagai sebab sebesar 16 persen lebih rendah, dan kematian karena penyakit kardiovaskular 31 persen lebih rendah.

Pada kelompok partisipan yang minum kopi sepanjang hari, tidak teramati adanya perbedaan risiko yang signifikan. Temuan ini konsisten setelah disesuaikan dengan faktor lain seperti waktu tidur, usia, dan kondisi kesehatan lainnya.

"Penelitian ini bersifat observasional, yang artinya tidak dalam setting eksperimen, yang merupakan gold standard," kata Vanessa King, seorang nutrisionis dari Academy of Nutrition and Dietetics, yang tidak terlibat dalam riset tersebut, memberikan catatannya.

Simak Video "Video: Kopi Panas atau Dingin, Mana yang Lebih Sehat?"
[Gambas:Video 20detik]
(up/up)


Read Entire Article