Remaja di Prancis Ditangkap Polisi, Rencanakan Serang Kedubes Israel hingga AS

Seorang remaja berusia 17 tahun ditangkap dan ditahan pihak berwenang atas tuduhan merencanakan serangan terhadap sejumlah kedutaan besar di Prancis.

Remaja tersebut ditangkap pada Senin (1/9) lalu di rumah orang tuanya di wilayah Sarthe barat, dan menderita luka ringan saat mencoba melarikan diri dari polisi.

Diberitakan AFP, Sabtu (6/9), dalam penggeledahan di rumah tersebut, polisi menemukan surat pernyataan kesetiaan kepada kelompok ISIS dan daftar sekolah di Le Mans, kota utama Sarthe.

Di samping daftar tersebut, tertulis sejumlah liter yang diduga merujuk pada bahan-bahan untuk alat pembakar atau bahan peledak kimia.

Remaja tersebut diduga menargetkan Kedutaan Besar Israel, Inggris, dan Amerika Serikat, serta Kementerian Dalam Negeri Prancis dan berbagai kantor pusat media, yang semuanya berlokasi di Paris, serta Parlemen Eropa di Strasbourg.

Dalam laporan AFP, remaja tersebut diyakini telah mengaku merencanakan banyak kejahatan yang dituduhkan.

Dengan kasus terbaru ini, total kasus anak di bawah umur yang terlibat dalam kasus serupa tahun ini telah meningkat menjadi setidaknya 14 kasus.