Prodi Kesmas Malahayati Bersama YKWS dan YSC Gelar Pelatihan Fasilitator Muda

2 months ago 8
Pelatihan dasar fasilitas masyarakat bagi pemuda di Ruangan 81 Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Malahayati, Lampung. | Foto: I

Lampung Geh, Bandar Lampung - Program Studi Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati bekerja sama dengan YSC Indonesia dan Yayasan Konservasi Way Seputih (YKWS) mengadakan pelatihan dasar fasilitas masyarakat bagi pemuda di Ruangan 81 Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Malahayati, Lampung.

Acara ini digelar selama 2 hari yaitu pada tanggal 26-27 Mei 2025. Pelatihan ini dihadiri oleh sekitar 30 peserta pemuda berusia 18-32 tahun yang terdiri dari mahasiswa Program Based Learning (PBL), pemuda mitra dampingan masyarakat, dan volunteer muda.

Pelatihan dasar fasilitas masyarakat bagi pemuda di Ruangan 81 Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Malahayati, Lampung. | Foto: Ist

Pelatihan ini digelar untuk menumbuhkan keterampilan mahasiswa, dengan difasilitasi oleh Pembina YKWS Bambang Pujianto yang sudah berpengalaman di bidang pemberdayaan masyarakat selama lebih dari 30 tahun.

Pelatihan ini dibuka langsung oleh Nurul Ariastuti, Ketua Prodi Kesehatan Masyarakat dan dilanjutkan dengan pengisian materi tentang pembangunan kesehatan lingkungan, teknik fasilitasi, komunikasi perubahan perilaku, hingga pendidikan orang dewasa kemudian dihari kedua peserta akan melakukan praktik langsung dengan mempresentasikan rencana fasilitas yang akan dilakukan kepada masyarakat.

Nurul Ariastuti, Ketua Prodi Kesehatan Masyarakat Universitas Malahayati, menyampaikan adanya pelatihan ini bisa menumbuhkan fasilitator baru yang berinovasi baru dan terampil.

"Saya berharap pelatihan ini dapat melahirkan fasilitator muda yang mampu mendorong peningkatan kesehatan lingkungan secara berkelanjutan," ujarnya.

Pelatihan dasar fasilitas masyarakat bagi pemuda di Ruangan 81 Jurusan Kesehatan Masyarakat, Fakultas Ilmu Kesehatan Masyarakat, Universitas Malahayati, Lampung. | Foto: I

Kemudian, Iffah Rachmi, Direktur Eksekutif YSC Indonesia mengatakan pelatihan ini digelar untuk menumbuhkan generasi muda yang berkomitnen untuk menjadi agen perubahan di komunitasnya.

"Pentingnya pendekatan yang partisipatif dan berbasis emlatu dalam proses fasilitas, serta perlunya membangun kapasitas komunikasi dan refleksi diri bagi fasilitator," terangnya.

Selanjutnya, Febrilia Ekawati, Direktur Eksekutif YKWS, mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk nyata kerja sama lintas sektor antar kampus, organisasi pemuda dan lembaga masyarakat.

"Pelatihan ini menjadi satu langkah membangun kapasitas generasi muda sebagai fasilitator perubahan di tingkat lokal," terangnya.

Salah satu peserta termuda, Bumi, menyampaikan dengan mengikuti pelatihan ini dirinya bisa memahami cara menjadi fasilitator dilingkungan masyarakat.

"Pengalaman luar biasa bisa ikut pelatihan ini, saya jadi memahami kita harus mengenali audiens kita dulu ketika memfasilitasi, sehingga pesannya dapat kita sesuaikan, karena pesan ke anak-anak akan tentunya berbeda dengan pemuda, ibu-ibu, ataupun bapak-bapak," pungkasnya. (Put/Dwk)

Read Entire Article