Potret para penjaga kasir yang duduk rapi ini diambil dari supermarket bernama Presto di Inggris. Pada awal 1960-an, supermarket ini diandalkan warga sekitar sebagai sumber kebutuhan bahan pokok. Foto: Chronicle Live
Belum menggunakan rak besar yang tinggi, begini penampakan sederhana lorong di dalam supermarket pada tahun 1951. Bahkan banyak pria di masa tersebut yang tak sungkan berbelanja. Foto: Chronicle Live
LAWS Supermarket di Inggris, sudah berdiri sejak 1985. Dahulu supermarket ini masih berdiri di atas lahan terbatas, bahkan tak punya area parkir. Foto: Chronicle Live
Deretan sereal yang banyak sudah ada di supermarket sejak abad ke-19. Sayangnya supermarket di era tersebut tak lagi ada yang tersisa. Foto: Chronicle Live
Moores Supermarket menjadi salah satu supermarket yang cukup terkenal pada masanya. Tetapi gegara tergerus persaingan zaman, supermarket ini hanya bertahan sekitar belasan tahun saja. Foto: Chronicle Live
Sejak dahulu, area daging segar ternyata sudah digemari pelanggan supermarket. Jauh sebelum adanya timbangan digital, pekerja supermarket harus menimbang daging pesanan pelanggan secara manual dengan tetap presisi. Foto: Chronicle Live
Supermarket Walter Wilson kini hanya tinggal menjadi legenda di wilayah Timur Laut Inggris. Dahulu supermarket ini berada di tempat paling strategis dan begitu diandalkan. Foto: Chronicle Live
Sempat mengikuti perkembangan masa yang panjang, Woolworth di Australia mampu bertahan hingga 100 tahun lamanya. Namun supermarket ini tercatat resmi tutup sepenuhnya pada 1982. Foto: Chronicle Live
Littlewood yang terletak di kota Newcastle, Inggris sempat menjadi saksi pembangunan masif pada kota tersebut. Sayangnya pada 1967 supermarket ini harus menyerah gegara persaingan. Foto: Chronicle Live
Netto menjadi supermarket jadul di Denmark yang tercatat paling terakhir tutup. Supermarket ini sempat mengikuti peralihan pada zaman modern, tetapi mereka resmi menutup seluruh gerainya pada 2011. Foto: Chronicle Live