Pencarian Pembunuh Charlie Kirk Masuk Hari Ketiga

10 hours ago 2
Direktur FBI Kash Patel berjalan bersama Gubernur Utah Spencer Cox setelah konferensi pers, saat mereka mengunjungi lokasi kejadian di Utah Valley University, setelah aktivis dan komentator sayap kanan AS, Charlie Kirk ditembak hingga tewas. Foto: REUTERS/Cheney Orr

Perburuan pelaku pembunuhan Charlie Kirk masuk hari ketiga pada Jumat (12/9). Pihak kepolisian telah merilis foto terduga pelaku.

Kirk merupakan aktivis sayap kanan dan pendukung Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Pendapat-pendapat konservatifnya tak jarang memicu kontroversi di dalam negeri. Kematian Kirk membuat Trump memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang hingga Minggu sore.

Ayah dua anak ini tewas akibat tembakan sniper saat sedang debat di salah satu kampus di Utah pada Rabu (10/9).

Identitas penembak Kirk belum diungkap. Motif penembakan yang mengejutkan AS dan dunia juga masih diselidiki.

AS mengerahkan ratusan agen dari 20 badan penegak hukum untuk menyelidiki dan memburu pelaku. Dalam video dan foto yang dirilis aparat, saat beraksi pelaku memakai pakaian hitam, kacamata hitam, dan topi baseball.

Meski ratusan aparat dikerahkan, Gubernur Utah, Spencer Cox, meminta bantuan warga. Dia menyebut sudah menerima sekitar 700 laporan terkait kasus penembakan tersebut.

“Kami tak bisa melakukan kerja tanpa bantuan publik,” ucap Cox seperti dikutip dari AFP.

Foto gabungan menunjukkan orang yang dicurigai terlibat dalam penembakan fatal aktivis sayap kanan dan komentator AS Charlie Kirk dalam sebuah acara di Utah Valley University, di Orem, Utah, AS, yang ditampilkan dalam rekaman keamanan. Foto: Reuters

Adapun keterangan dari kepolisian, pelaku melepaskan satu tembakan. Pelaku berada di atap dan berjarak 180 meter dari tempat Kirk berada.

Atas terbunuhnya Kirk, Cox menegaskan akan mendakwa pelaku dengan hukuman terberat yang berlaku di Negara Bagian Utah.

“Kami akan mengejar hukuman mati saat penembak tertangkap,” papar Cox.

Read Entire Article