Arinal: Masjid Raya Al-Bakrie Jadi Kebanggaan Baru Masyarakat Lampung

Lampung Geh, Bandar Lampung – Gubernur Lampung periode 2019–2024, Arinal Djunaidi, menghadiri peresmian Masjid Raya Al-Bakrie Lampung pada Jumat (12/9).

Dalam kesempatan itu, Arinal menyebut kehadiran masjid ini menjadi kebanggaan baru bagi masyarakat Lampung.

“Syukur alhamdulillah, senang kita masyarakat muslimin punya kebanggaan adanya Masjid Raya di Lampung, kebetulan di tengah-tengah Kota Bandar Lampung. Fasilitas sudah lengkap dan tadi masyarakat juga antusias, sangat padat,” ujar Arinal, saat diwawancarai Lampung Geh, Jumat (12/9).

Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal dalam sambutannya menyebutkan bahwa pembangunan masjid tersebut merupakan cita-cita Arinal Djunaidi yang kini telah terwujud.

Menanggapi hal itu, Arinal menyampaikan, keberadaan masjid ini lahir berkat dukungan berbagai pihak.

“Ya, saya ingin ada masjid yang membanggakan. Pada akhirnya saya menemukan investor yang memang sangat peduli terkait ini dan lalu akhirnya terwujud,” kata Arinal.

Diketahui, Masjid Raya Al-Bakrie dibangun di atas lahan seluas 2,5 hektare dengan kapasitas lebih dari 12.000 jemaah.

Pembangunannya dimulai sejak peletakan batu pertama pada 20 Februari 2023 oleh Gubernur Arinal Djunaidi bersama Dewan Kehormatan Yayasan Bakrie Amanah, Ir. Aburizal Bakrie, serta Kementerian Pemuda dan Olahraga di kawasan eks Gedung Olahraga (GOR) Saburai, Bandar Lampung.

Bangunan masjid yang didominasi warna putih ini dilengkapi berbagai fasilitas, antara lain ruang shalat utama, area wudhu luas, ruang kajian, ballroom, taman bermain anak, hingga pembangunan 72 gerai UMKM.

Kawasan masjid juga dirancang sebagai ruang bersama untuk kegiatan keagamaan, sosial, pendidikan, dan aktivitas pemuda.

Peresmian masjid dilakukan oleh Menteri Agama RI Nasaruddin Umar, Dewan Kehormatan Yayasan Bakrie Amanah Ir. Aburizal Bakrie, serta Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal.

Masjid megah yang berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman Nomor 59, Enggal, Kota Bandar Lampung, ini diharapkan dapat menjadi ikon baru provinsi sekaligus pusat kegiatan masyarakat. (Cha/Put)