Palmerah ke Pejompongan Ditutup: Batu Berterbangan, Gas Air Mata Ditembakkan

2 hours ago 3
Suasana di Palmerah arah Pejompongan usai demo ricuh pada Kamis (28/8/2025). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan

Demo yang digelar oleh sejumlah elemen massa sore ini berujung ricuh. Dari pantauan kumparan di Jalan Palmerah yang hendak menuju ke Jalan Pejompongan, terlihat massa yang menggunakan pakaian dominan hitam sudah berkumpul.

Mereka terlihat membawa kayu berukuran panjang hingga batu. Itu pun dilempari ke arah petugas. Sementara, petugas terlihat membalas dengan menggunakan gas air mata.

Ruas Jalan Tentara Pelajar hingga Jalan Palmerah Timur yang menuju ke arah Jalan Raya Pejompongan ditutup untuk sementara waktu dan tak dapat dilintasi oleh pengguna jalan. Gas air mata terasa begitu menyengat.

"Yang mau demo lanjut, jalan aja ke sana," kata salah seorang warga mendukung massa yang berdemo, Kamis (28/8).

Hingga kini, terlihat asap dari gas air mata masih mengepul. Massa belum membubarkan diri.

Sebelumnya diberitakan, ada dua kali demo yang digelar di Gedung DPR/MPR pada hari ini. Demo yang pertama, digelar oleh massa buru dan berlangsung tertib.

Setelah massa buruh bubar, demo dilanjutkan dengan massa dari mahasiswa. Ketika itulah, kericuhan terjadi. Polisi menembakkan gas air mata sehingga massa kocar kacir ke berbagai arah.

Read Entire Article