RUZKA REPUBLIKA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mengajak seluruh stakeholder untuk dapat mendukung pelaksanaan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Lokal Tahun 2024.
Pelaksanaan PMT Lokal tahun 2024 di Kota Depok akan dilaksanakan pada 13 September, untuk balita akan dilaksanakan selama 56 hari, sedangkan ibu hamil selama 84 hari.
Adapun pelaksanaan PMT lokal membutuhkan dukungan dari unsur di kecamatan, kelurahan, Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), kader Posyandu maupun Puskesmas.
"Mudah-mudahan kegiatan PMT lokal tahun ini berjalan lancar dengan dukungan dari seluruh unsur di wilayah," ujar Staf Ahli Wali Kota Depok Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) dan Kemasyarakatan Diah Sadiah dalam keterangan yang diterima, Rabu (04/09/2024).
Dia menambahkan, melalui pertemuan yang dilakukan ini, seluruh unsur tersebut dapat sepaham dan tentunya bisa bersama menyukseskan pelaksanaan PMT lokal tahun 2024.
Pertemuan ini juga bisa menjadi evaluasi bersama, agar harapannya pelaksanaan PMT dapat lebih baik dari tahun lalu.
Baca Juga: Wawancara Kritikus Maman S Mahayana: Program Bantuan Pemerintah akan Ubah Peta Sastra Indonesia
"Lewat pertemuan ini diberikan pemahaman dari narasumber yang ahli, serta disampaikan teknis pelaksanaan PMT lokal tahun 2024. Sehingga harapannya semuanya bisa paham dan dapat bersama mendukung pelaksanaan PMT lokal," jelas Diah.
Pemberian Makanan Tambahan (PMT) lokal Tahun 2024 di Kota Depok akan berlangsung 13 September mendatang.
Program pemberian tambahan asupan nutrisi tahun ini akan dilaksanakan dengan sasaran balita dan ibu hamil.
Baca Juga: Lembaga Demografi UI Persiapkan Generasi Silver Aktif dan Sejahtera Pada Indonesia Emas 2045
"Pelaksanaan PMT lokal berbeda dari tahun lalu. Karena tahun ini sasarannya balita dan ibu hamil," terang Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok Mary Liziawati.
Menurut Mary, untuk waktu pemberian PMT lokal tahun 2024 juga lebih panjang. Pemberian untuk balita akan dilaksanakan selama 56 hari, sedangkan ibu hamil selama 84 hari.