Pansus Haji Temukan Data Siskohat Kemenag Bisa Diutak-atik

2 weeks ago 2
StarJudi
WinJudi
StarJudi
WinJudi
StarJudi winjudi slot
winjudi
Terkuak Bagaimana Cara Pengemudi Ojek Online Mendapatkan Jutaan Setiap Harinya! Cuma Server Thailand yang Bisa Begini?
3 Racikan Super!! Inilah Kisah Pak Gito Supir Gocar yang Berhasil Merubah Nasibnya
Admin Kim Dari Server Thailand: Jangan Pernah Bosen Main di Mahjong Ways, Besok Pasti Menang, Kami Kasih Garansi! Cek Polanya Disini
Beginilah Nasib Pegawai PPSU Setelah Mendaftar di Server Thailand Main Receh Dapat Jepe Juataan
Cuma Disini Dapat Akun Server Thailand Garansi Tarif Murah, Yang Lebih Mahal? Banyak!
Epic Comeback Mahjong Ways Nekat Pakai Bet Gede Main Di Server Thailand
Main Slot Kakek Zeus Di Server Thailand Modal 30K Maxwin 2 Juta
Paling Viral! Server Thailand Kasih Bocoran Tarif Paling Murah, Ojek Online Kembali Berjaya?
Pola Mahjong Hari Ini ! Main Cuma 1 Menit Profit 5,6 Juta
Slot Vivoslot: Slot Online yang Pernah Berjaya Pada Masanya: Game Roma Apa Kabarnya? Bisa Demo?
Starlight Princess x1000: Cerita Sukses Master Jul yang Menang Ratusan Juta Karena Bermain PG Soft
Bagaimana Rahasia yang Terdapat Pada RTP Game Server Thailand yang Tinggi dan Apakah Akan Memunculkan Menang Paus untuk Keuntungan Maksimal?
Efek Samping Dari Bermain Mahjong Ways Tanpa Menggunakan Pola Gacor Terbaru: Bersiaplah Rungkad Jika Tanpa Pola!
Menggemparkan Admin Server Thailand: 3 Trik Menang Besar di Mahjong Ways yang Diviralkan oleh Bang Boro di Media Sosial
3 Shio Ini Akan Mendapatkan Rezeki yang Berlimpah, Cek Disini Cara Menang Besar di Sugar Rush

Jakarta -

Panitia Khusus (Pansus) Angket Haji DPR menyambangi Kantor Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag). Pansus Haji hendak mendalami proses input data haji.

Sejumlah anggota Pansus Haji turut hadir di kantor Siskohat Kemenag. Mereka adalah Marwan Dasopang, Arteria Dahlan, Saleh Partaonan Daulay, dan Marwan Jafar. Kemudian, Iskan Qolba Lubis, Abdul Wachid, Ashabul Kahfi, Wisnu Wijaya, Mukhlis Basri, Endang Maria Astuti, dan Kamran Muchtar.

Pansus Haji diterima oleh Kasubdirektorat Data dan Siskohat Ditjen PHU Kemenag, Hasan Afandi. Pansus Haji pun mencecar Hasan soal proses input data haji.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita datang ke sini mau lihat sistemnya itu," tanya Saleh Daulay di lokasi Siskohat Kemenag, Jl Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu (4/9/2024).

"Bagaimana cara masukkannya? Jadi pendaftaran, ini haji khusus?" timpal Marwan Dasopang.

"Verifkatormu sopo (verifikator Anda siapa)? Siapa yang panggil-panggil orang? Artinya patut diduga kalian sama travel agent sudah 'tahu sama tahu'," cecar Arteria Dahlan.

Pansus Angket Haji di Kantor Siskohat Kemenag, 4 September 2024. (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)Pansus Angket Haji di Kantor Siskohat Kemenag, 4 September 2024 (Maulana Ilhami Fawdi/detikcom)

Mendengar pertanyaan tersebut, Hasan memberikan penjelasan. Dia mengatakan pihaknya hanya menerima usulan data haji dari Subdirektorat Haji Khusus. Hasan memastikan pihaknya tidak bisa mengintervensi sistem saat input data, dia juga membantah berkomunikasi dengan agen perjalanan ibadah haji (travel agent) soal input data haji.

"Kami tidak punya kewenangan untuk menghubungi. Izin, Pak, kami menerima daftar nama jemaah berhak lunas optimasi itu dari Subdit Haji Khusus," kata Hasan.

"Jadi kami begini, Pak, menghubungi jemaah segala macam itu bukan kewenangan kami. Setelah selesai itu bagaimana di sisi mereka, kami sudah terima data bersih," ujarnya.

Seusai pertemuan dengan Siskohat Kemenag, Wakil Ketua Pansus Haji Marwan Dasopang mengungkap bahwa proses input data di Siskohat Kemenag bisa diintervensi. Marwan mengatakan pihaknya akan terus mendalami siapa pihak yang memerintahkan untuk pengubahan data haji.

"Sebetulnya dalam hal data-data yang kita buka tadi itu sudah diperbincangkan di rapat Pansus dan itu sudah ditemukan bahwa Siskohat yang mereka sebut itu tidak bisa dijebol, tidak bisa diutak-atik, ternyata bisa," kata Marwan Dasopang di Gedung Siskohat Kemenag.

"Baik itu di sistem yang Siskohat untuk reguler maupun Siskohat yang haji khusus, semuanya bisa. Nah tentu di sini akan ada pertanyaan berikutnya, sebetulnya yang memerintahkan untuk bisa ditembus ini diubah itu siapa? Kalau jawaban dari Hasan Afandi yang kita jumpai tadi, mereka nerima yang matang saja," katanya.

(dnu/dnu)

Read Entire Article