Jenis Kalimat Majemuk beserta Contohnya

1 month ago 2
Ilustrasi Jenis Kalimat Majemuk. Sumber: Unsplash/Kiwihug

Terdapat beberapa jenis kalimat majemuk yang perlu siswa pelajari. Kalimat majemuk merupakan salah satu materi yang ada dalam pelajaran Bahasa Indonesia.

Kalimat majemuk merupakan kalimat yang terdiri dari dua atau lebih klausa yang saling terkait. Klausa merupakan unit gramatikal yang mempunyai subjek serta predikat.

Jenis Kalimat Majemuk dan Contohnya

Ilustrasi Jenis Kalimat Majemuk. Sumber: Unsplash/Brody Childs

Berikut adalah jenis kalimat majemuk dan contohnya berdasarkan buku yang berjudul Kajian Kebahasaan (Teori dan Analisis), Zherry Putria Yanti.M.Pd., (2024:121).

Kalimat majemuk setara adalah kalimat yang terdiri dari dua atau lebih klausa yang memiliki kedudukan setara atau sejajar satu sama lain. Artinya, setiap klausa memiliki kedudukan yang sama dan memiliki arti yang mandiri.

Klausa-klausa tersebut dihubungkan oleh kata hubung koordinatif seperti "dan," "atau", "tetapi", atau "sedangkan." Kalimat majemuk setara dipecah menjadi kalimat majemuk setara berbentuk pertentangan atau perlawanan.

Kalimat tersebut menggambarkan hubungan antara dua klausa atau lebih yang memiliki makna yang bertentangan atau saling melawan. Struktur ini biasanya menggunakan kata penghubung yang menunjukkan kontras atau perlawanan.

2. Kalimat Majemuk Bertingkat

Terdiri dari dua klausa atau lebih yang setara secara gramatikal. Klausa-klausa tersebut dihubungkan oleh kata hubung koordinatif seperti "dan." "atau," "tetapi," "sebab," dan lainnya.

3. Kalimat Majemuk Campuran

Gabungan dari kalimat majemuk dan kalimat kompleks. Terdiri dari dua atau lebih klausa, setidaknya salah satunya adalah klausa utama dan klausa lainnya bisa berupa klausa penjelas atau ketergantungan.

4. Kalimat Majemuk Sebab-Akibat

Menggambarkan hubungan sebab-akibat antara klausa utama dan klausa penyebab. Kata hubung yang umum digunakan adalah "karena," "sebab," "oleh karena itu,".

Menunjukkan urutan waktu atau hubungan waktu antara klausa-klausa. Kata hubung yang umum adalah "ketika," "sejak," "setelah.".

6. Kalimat Majemuk Bersyarat

Menyatakan hubungan kondisional antara satu klausa dengan klausa lainnya. Kata hubung umumnya adalah "jika," "kalau," "selama.".

Demikianlah beberapa jenis kalimat majemuk. Dengan mengetahui jenis-jenis kalimat majemuk, maka dapat menambah pemahaman siswa terkait materi tersebut. (Adm)

Read Entire Article