Jakarta -
Ibu kota Jepang, Tokyo, menduduki puncak daftar kota terbaik di dunia untuk workcation atau bekerja sambil liburan. Predikat ini diberikan oleh International Workplace Group (IWG) melalui laporan tahunan Barometer Bekerja dari Mana Saja edisi ketiga tahun 2025.
Predikat tersebut didapatkan berkat kecepatan internetnya yang luar biasa, infrastruktur transportasi, keamanan, budaya, dan visa nomaden digitalnya yang baru diluncurkan.
Selain itu, kota Tokyo juga dinilai ideal karena lokasinya dekat dengan pegunungan, wilayah pesisir, dan taman nasional, sehingga menawarkan kombinasi suasana urban dan pelarian alami yang seimbang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mengutip CNBC, Senin (18/8/2025), IWG menilai 40 kota di dunia berdasarkan 12 kriteria, antara lain iklim, akomodasi, kuliner, transportasi, biaya hidup (termasuk harga secangkir cappuccino di kawasan ekspatriat). Kemudian kecepatan internet, tingkat kebahagiaan, ketersediaan ruang kerja fleksibel, kualitas budaya, akses visa nomaden digital, kedekatan dengan alam (pantai, pegunungan, taman nasional), hingga keberlanjutan.
Mark Dixon, pendiri dan CEO International Workplace Group mengatakan visa nomaden digital yang memberikan pekerja hak hukum untuk bekerja jarak jauh sambil tinggal jauh dari negara tempat tinggal tetap mereka merupakan kriteria baru, bersama dengan kedekatan dengan pantai, pegunungan, atau taman nasional.
Dalam laporan tahun ini, 86% pekerja hibrida menyebutkan ketersediaan ruang kerja fleksibel sebagai penentu utama dalam memilih tujuan mereka.
"Berkat sistem kerja hybrid dan teknologi cloud, karyawan kini memiliki kebebasan untuk bekerja di mana pun dan kapan pun yang paling sesuai untuk mereka", ujarnya.
Tokyo, Seoul, Roma, Paris, dan Valletta adalah pendatang baru dalam daftar tersebut. Seoul masuk dalam daftar karena internetnya yang sangat cepat, transportasi umum yang efisien, dan komunitas nomaden digital yang berkembang pesat yang didukung oleh visa nomaden digital Korea Selatan menurut laporan tersebut.
Budapest turun dari posisi pertama ke posisi ketiga, tetapi tetap menjadi pilihan favorit untuk indeks makanan dan kebahagiaannya. Laporan tersebut juga mencantumkan 10 kota kerja terbaik di Asia, termasuk Singapura, Jakarta, Manila, Mumbai, dan Hong Kong.
Singapura tetap menjadi favorit bagi pekerja hibrida karena skornya yang tinggi di berbagai aspek seperti makanan, kebahagiaan, kecepatan internet, dan keberlanjutan. Laporan tersebut menyebutkan "cakupan jaringan 5G di seluruh pulau dan mobilitas perkotaan yang lancar" serta ruang hijaunya.
Barcelona, Beijing, dan Lisbon, meskipun menjadi pilihan populer, tidak masuk dalam daftar tahun ini. Mexico City, Cape Town, Praha, Melbourne, Orlando, dan Reykjavik termasuk di antara destinasi workcation yang sedang naik daun dalam laporan ini.
"Mereka mendapat skor tinggi pada kriteria seperti visa nomaden digital dan kedekatan dengan alam," katanya.
Berikut adalah 10 kota teratas untuk workcation pada tahun 2025, menurut IWG:
1. Tokyo
2. Rio De Janeiro
3. Budapest
4. Seoul
5. Barcelona
6. Kota Beijing
7. Lisboa
8. Roma
9. Paris
10. Kota Valletta
(kil/kil)