Telinga Berdenging Belum Tentu karena 'Kabar Buruk', Bisa Jadi Tanda Penyakit

21 hours ago 2
Jakarta -

Pernahkah tiba-tiba mendengar suara berdenging di telinga? Di Indonesia, mitos populer sering mengaitkannya dengan pertanda akan datangnya kabar buruk.

Namun, dari sudut pandang medis, telinga berdenging, atau yang dikenal sebagai tinnitus, bukanlah firasat, melainkan sinyal penting dari tubuh. Salah satu penyebab serius dari kondisi ini adalah gendang telinga robek.

Tinnitus adalah persepsi suara tanpa adanya sumber suara eksternal. Suara ini bisa berbentuk dengungan, desisan, dering, atau siulan. Meskipun seringkali bersifat sementara dan tidak berbahaya, tinnitus yang terus-menerus bisa menjadi gejala dari masalah kesehatan yang mendasari, termasuk kerusakan pada struktur telinga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gendang Telinga Robek: Penyebab Tinnitus yang Wajib Diwaspadai

Gendang telinga, atau membran timpani, adalah selaput tipis yang memisahkan telinga luar dan telinga tengah. Fungsinya sangat krusial: menerima gelombang suara dan mengubahnya menjadi getaran yang kemudian diteruskan ke telinga bagian dalam. Ketika gendang telinga robek atau berlubang, seluruh proses ini terganggu.

"Kondisi ini dapat menyebabkan pasiennya mengalami penurunan pendengaran, risiko infeksi berulang, hingga gangguan dalam berkomunikasi. Hal-hal tersebut juga akan berpengaruh terhadap penurunan kualitas hidup," kata dokter spesialis telinga, hidung dan tenggorok, bedah kepala dan leher dr Ashadi Budi,SpTHTBKL dalam temu media, Selasa (29/7/2025).

Robekan pada gendang telinga dapat disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya:

  • Infeksi Telinga Tengah (Otitis Media): Infeksi ini menyebabkan penumpukan cairan di belakang gendang telinga, yang menekan hingga akhirnya merobeknya.
  • Cedera: Perubahan tekanan yang tiba-tiba, seperti dari ledakan keras, tamparan di telinga, atau saat menyelam terlalu dalam, bisa merobek gendang telinga.
  • Benda Asing: Menggunakan cotton bud atau benda tajam lainnya untuk membersihkan telinga adalah penyebab umum robekan gendang telinga.

Selain telinga berdenging, beberapa tanda gendang telinga robek yakni:

  • Penurunan atau kehilangan pendengaran
  • Adanya cairan yang keluar dari telinga
  • Nyeri telinga yang sangat tajam dan terjadi secara mendadak
  • Ada sensasi berputar (vertigo)
  • Mual atau muntah akibat vertigo

Jika mengalami gejala-gejala di atas, terutama setelah cedera atau infeksi, segera konsultasikan dengan dokter. Penanganan yang cepat sangat penting untuk mencegah infeksi lebih lanjut dan menjaga fungsi pendengaran. Gendang telinga robek yang dibiarkan tanpa penanganan bisa menyebabkan infeksi kronis dan gangguan pendengaran permanen.

Simak Video "Video: Upaya Cegah Gangguan Pendengaran Pada Anak-anak hingga Orang Dewasa"
[Gambas:Video 20detik]
(kna/kna)


Read Entire Article