Qarrar Firhand Ali Makin Siap Menuju Formula 4 Tahun Depan

Jakarta -

Pebalap muda Indonesia Qarrar Firhand Ali makin siap menuju balapan Formula 4 tahun depan. Dia pun terus mengasah kemampuan.

Qarrar yang saat ini menjalani karier sebagai pebalap di Italia baru saja selesai menjalan liburan musim panas selama tiga pekan di Tanah Air.

Sepanjang liburan itu, Qarrar mengisinya dengan latihan fisik dan olahraga ringan bersama pelatihnya, agar kondisi badannya tetap ideal terutama berat badan.

Qarrar meninggalkan Indonesia, Selasa (26/8) malam WIB bersama bersama Direktur Teknik Rolland Chong Qarrar menuju Swedia karena akan tampil di ajang 'Champ of the Future' awal September.

Setelah tiga pekan di Swedia, Qarrar akan kembali ke Italia pada pekan ketiga bulan September untuk melanjutkan kiprahnya di sana.

Kabar baik untuk Qarrar adalah dia bakal naik kelas ke Formula 4 tahun depan. Remaja 14 tahun ini terus mempersiapkan diri agar segalanya berjalan lancar, di tengah padatnya jadwal balap gokar.

"Persiapan saya banyak gym dan training. Juga formula training. Naik ke Formula tak mudah. Saya baru 14 tahun. Saya bekerja keras semaksimal mungkin," ujar Qarrar dalam rilis kepada detikSport.

Qarrar sudah menjalani tes perdana dengan mobil Formula 4 di Sirkuit Cremona, Italia, bulan Juli. Qarrar masih akan menjalani tes dengan mobil F4 selama 10 hari tahun ini.

Qarrar cukup puas dengan tes perdananya di Formula 4, mengingat hasilnya terbilang oke untuk pemula.

"Saya mencoba yang terbaik. 0,8 detik lebih pelan dari orang yang sudah balapan F4 sekarang. 0,8 untuk yang baru pertama kali coba F4 sudah bagus. Setiap sesi sedetik setengah lebih cepat. Akhirnya jadi selisih 0,8," papar Qarrar.

Qarrar rutin berlatih fisik selama tiga jam setiap harinya agar lebih siap menghadapi balapan F4 tahun depan. Saat ini kondisi Qarrar diklaim sudah 95 persen.

"Qarrar akan berganti-ganti tim saat tes selama 10 hari di tahun 2025 ini. Baru di 2026, Qarrar akan menjalani tes selama 25 hari dengan tim yang sudah tetap," ujar ayah Qarrar Firhand Ali.

Pemuda kelahiran Jakarta 7 Januari 2011 ini setiap harinya juga diberi kesempatan menjajal olahraga lain seperti tinju, golf, dan bola basket.

Postur Qarrar yang saat ini sudah 173 cm membuatnya akan dikurangi waktu bermain bola basket. Pasalnya dikhawatirkan Qarrar akan semakin bertambah tinggi sehingga akan menyulitkannya saat mengemudikan mobil Formula.

Postur pembalap Formula umumnya tidak tinggi karena tubuh yang lebih pendek dan ringan memberikan keuntungan dalam mengurangi hambatan aerodinamis, hingga mengurangi beban pada kendaraan.

"Di gokart masih target menang. Tapi kita juga perlu keberuntungan. Saya akan mencoba yang terbaik kalau bisa menang dan podium," tegas Qarrar.

Direktur Teknik, Rolland Chong, menilai masa depan Qarrar terbilang cerah, asalkan dia terus fokus dengan apa yang sudah lakukan selama di Italia.

"Dalam balapan itu faktor luck juga sangat menentukan sehingga terpenting kita terus bisa di support aja semua usaha dan upaya yang Qarrar lakukan sambil menunggu hasil akhir yang terbaik," tutur Rolland yang berpaspor Singapura itu.

(mrp/yna)