MUI Setuju Azan Maghrib di TV Diganti Running-Text Saat Misa Paus

2 weeks ago 3
StarJudi
WinJudi
StarJudi
WinJudi
StarJudi winjudi slot
winjudi
Terkuak Bagaimana Cara Pengemudi Ojek Online Mendapatkan Jutaan Setiap Harinya! Cuma Server Thailand yang Bisa Begini?
3 Racikan Super!! Inilah Kisah Pak Gito Supir Gocar yang Berhasil Merubah Nasibnya
Admin Kim Dari Server Thailand: Jangan Pernah Bosen Main di Mahjong Ways, Besok Pasti Menang, Kami Kasih Garansi! Cek Polanya Disini
Beginilah Nasib Pegawai PPSU Setelah Mendaftar di Server Thailand Main Receh Dapat Jepe Juataan
Cuma Disini Dapat Akun Server Thailand Garansi Tarif Murah, Yang Lebih Mahal? Banyak!
Epic Comeback Mahjong Ways Nekat Pakai Bet Gede Main Di Server Thailand
Main Slot Kakek Zeus Di Server Thailand Modal 30K Maxwin 2 Juta
Paling Viral! Server Thailand Kasih Bocoran Tarif Paling Murah, Ojek Online Kembali Berjaya?
Pola Mahjong Hari Ini ! Main Cuma 1 Menit Profit 5,6 Juta
Slot Vivoslot: Slot Online yang Pernah Berjaya Pada Masanya: Game Roma Apa Kabarnya? Bisa Demo?
Starlight Princess x1000: Cerita Sukses Master Jul yang Menang Ratusan Juta Karena Bermain PG Soft
Bagaimana Rahasia yang Terdapat Pada RTP Game Server Thailand yang Tinggi dan Apakah Akan Memunculkan Menang Paus untuk Keuntungan Maksimal?
Efek Samping Dari Bermain Mahjong Ways Tanpa Menggunakan Pola Gacor Terbaru: Bersiaplah Rungkad Jika Tanpa Pola!
Menggemparkan Admin Server Thailand: 3 Trik Menang Besar di Mahjong Ways yang Diviralkan oleh Bang Boro di Media Sosial
3 Shio Ini Akan Mendapatkan Rezeki yang Berlimpah, Cek Disini Cara Menang Besar di Sugar Rush

Presiden RI Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Pemimpin Gereja Katolik Dunia, Paus Fransiskus di veranda Istana Merdeka, Jakarta Pusat, Rabu (4/9/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tokoh-tokoh agama Islam di Tanah Air menanggapi kebijakan Kementerian Agama (Kemenag) RI tentang penayangan kumandang azan maghrib dengan teks berjalan (running text) di televisi. Menurut Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil Nafis, langkah pemerintah tersebut dapat dilakukan demi menghormati umat Katolik.

Seperti diketahui, pada Kamis (5/9/2024) mendatang Paus Fransiskus akan memimpin Misa Akbar di kompleks Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Menurut rencana, ibadah massal ini akan disiarkan via saluran televisi nasional.

Kiai Cholil memandang, penggantian kumandang azan dengan running text bukanlah persoalan. Terlebih lagi, azan yang dimaksud dapat didengar kaum Muslimin di masjid-masjid, seperti biasa.

“Tidak apalah, setuju azan di TV diganti dengan runing text demi menghormati saudara-saudara kita umat Katolik yang sedang misa. Itu pun azan elektronik, bukan azan suara di masjid,” ujar ulama tersebut lewat akun X, Rabu (4/8/2024).

Kemenag RI telah mengeluarkan surat imbauan agar stasiun televisi berkenan menyiarkan azan maghrib dalam bentuk running text ketika menayangkan secara langsung Misa Akbar yang dipimpin Paus Fransiskus. Ibadah kaum Katolik itu akan berlangsung di (GBK) sejak pukul 17.00 WIB, esok.

Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Ulil Abshar Abdalla juga tidak mempersoalkan "penggantian" tayangan azan maghrib itu. Menurut sosok yang akrab disapa Gus Ulil ini, ibadah umat Katolik yang sedang disiarkan secara langsung di televisi seyogianya dihormati elemen bangsa Indonesia, termasuk kaum Muslimin.

"Untuk menghormati ibadahnya umat Katolik yang sedang disiarkan secara langsung pada jam 17.00 WIB sampai jam 19.00 WIB. Saya juga mendukung anjuran Kemenag kepada stasiun televisi untuk tidak menyiarkan azan secara suara, secara audio seperti lazim yang kita saksikan setiap hari di televisi kita," kata Gus Ulil saat dikonfirmasi Republika, Rabu (4/9/2024).

Read Entire Article