
Durian merupakan salah satu buah yang punya banyak penggemar fanatik, namun tak sedikit juga yang kurang menyukainya. Aroma dan rasanya yang sangat kuat membuat durian punya pecintanya sendiri.
Nah, bagi Anda yang menyukai durian, mungkin jadi tak sabar untuk mengenalkan si Raja Buah ini pada anak. Tapi, kapan ya anak boleh makan durian?
Usia yang Aman untuk Kenalkan Durian pada Anak

Mengutip laman PrimaKu, durian bisa diperkenalkan pada anak sejak ia mulai makan makanan padat, dengan tekstur yang disesuaikan dengan tahap perkembangan makannya. Namun durian tidak dianjurkan dikonsumsi rutin untuk anak di bawah usia satu tahun karena memiliki kandungan gula tinggi yang tidak baik untuk anak.
Ya, bayi memang tidak disarankan mengkonsumsi makanan yang memiliki kandungan gula dan garam yang tinggi, Moms. Mengkonsumsi makanan-makanan seperti ini lebih berbahaya bagi bayi dan balita daripada orang dewasa.
Sebab kebutuhan gula dan garam pada bayi kurang dari 1 gram per hari. Sementara di dalam ASI ataupun susu formula, sudah terdapat setidaknya 0.4 gram kandungan sodium yang sebenarnya cukup untuk memenuhi kebutuhan hariannya. Perhitungan kebutuhan ini juga disesuaikan dengan kemampuan kerja ginjal bayi.
Bila diberi makanan dengan kadar gula atau garam yang melebihi kebutuhannya, ginjal bayi harus bekerja lebih keras dan hal ini bisa meningkatkan risiko hipertensi dan penyakit ginjal di saat dewasa.
Namun, juga perlu melihat reaksi anak terhadap durian. Coba berikan sedikit dulu untuk anak mengenal rasanya. Apabila tidak menyebabkan kembung, bisa secara perlahan menambah porsinya sedikit demi sedikit.