Jakarta -
Presiden Prabowo Subianto telah membentuk Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa/Badan Otorita Pengelola Tanggul Laut Pantura Jawa. Didit Herdiawan Ashaf pun ditunjuk oleh Prabowo untuk mengepalai badan tersebut.
Selain itu, Prabowo juga menunjuk dua orang yang menjadi Wakil Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa/Badan Otorita Pengelola Tanggul Laut Pantura Jawa, yakni Darwin Trisna Djajawinata dan Suhajar Diantoro.
Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi mengungkap dalam jajaran Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa/Badan Otorita Pengelola Tanggul Laut Pantura Jawa, Prabowo menempatkan perwakilan dari Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena di situ memenuhi satu unsur dari teman-teman di Danantara. Karena kan di situ akan dalam proses pengelolaan, perencanaan, pembangunan, nanti pengelolaan pasti di situ akan berhubungan dengan masalah, namanya masalah investasi. Maka kita membutuhkan satu yang mewakili Danantara," kata dia di Istana Kepresidenan, Senin (25/8/2025).
Selain Danantara, Prabowo juga menempatkan orang dari Kementerian Dalam Negeri sebagai perwakilan dari pemerintah. Hal ini seiring dengan tugas dari badan tersebut yang akan berkaitan dengan Provinsi.
"Kemudian satu juga disitu mewakili pemerintah dalam hal ini Kementerian Dalam Negeri. Karena bicara utara Jawa ia akan berada di kurang lebih enam provinsi, lima provinsi sorry di pulau Jawa. Jadi lebih kepada masalah kebutuhan, nggak ada tafsir mengenai jumlah," terangnya.
Pengangkatan tersebut dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 76 P tahun 2025 tentang Pengangkatan Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa. Proses pelantikan kemudian dilanjutkan dengan pembacaan sumpah yang dilakukan Prabowo dan diikuti para pejabat yang dilantik.
Sebagai informasi, dalam catatan detikcom terkait jajaran Danantara yang menjadi Wakil Kepala Badan Otorita Pengelola Pantai Utara Jawa/Badan Otorita Pengelola Tanggul Laut Pantura Jawa, tidak terdapat nama Darwin Trisna Djajawinata dan Suhajar Diantoro.
Dalam penelusuran detikcom, dikutip akun resmi LinkedIn milik Darwin Trisna Djajawinata pernah menjabat di PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero). Dia cukup lama berkarir di BUMN di bawah Kementerian Keuangan (Kemenkeu) sejak 2012 hingga 2024.
Kemudian, pada lima bulan lalu, dia ditunjuk sebagai Komisaris di PT Cimanggis Cibitung Tollways. Ia juga menjadi bagian PricewaterhouseCoopers (PwC), sebuah firma jasa profesional global yang menyediakan jasa asuransi, pajak, konsultasi hingga layanan hukum.
Sementara Suhajar Diantoro merupakan orang dari Kementerian Dalam Negeri. Ia sempat menjabat sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Usai jadi Sekjen, dia dilantik menjadi Wakil Rektor (Warek) Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Bidang Hukum, Kerjasama, dan Kepegawaian pada April 2024.
Tonton juga video "Prabowo Lantik Didit Herdiawan Jadi Kepala Badan Otorita Pantura" di sini:
(/kil)